Friday, September 30, 2011

Langkah Servis Monitor LG Flatron775FT

Langkah Servis Monitor LG Flatron775FT

Cara Servis Monitor LG Flatron
775FT Layar Bagian Atas
Bergaris dan Menggulung
Servisan yang sama datang
lagi.

Kali ini Monitor LG
Flatron 775FT juga tapi
rusaknya Layar Bagian Atas
Bergaris dan Menggulung.
Kira - kira apanya ya.....?

Berikut Cara Servis Monitor
LG Flatron 775FT Layar Bagian
Atas Bergaris dan
Menggulung :

Cara Servis Monitor LG Flatron
775FT Mati dengan Lampu
Power Blink :

1. Bongkar monitornya dengan
membuka 4 sekrup yang ada
di tutup casing monitor.

2. Buka landasan Board
Monitor yang terbuat dari
besi.

3. Kerusakan Monitor LG
Flatron 775FT Layar Bagian
Atas Bergaris dan Menggulung
ini disebabkan oleh rngkain
vertikal yang mengalami
gangguan. Kemudian saya
coba cek semua rangkain
vertikalnya ternyata OK-OK
saja. saya cek secara fisik
komponennya, ternyata ada
Elco yang melembung (rusak)
di bagian output Flyback yang
40 volt. Ternyata tegangan 40
volt ini dibutuhkan juga oleh
rangkaian vertikal untuk
membuka layar secara
vertikal dengan sempurna
selain tegangan dari power
supply yang 15 volt.

4. Kemudian saya ganti elco
yang rusak itu (elco ini
sebagai filter tegangan 40
volt). Monitor kemudian saya
nyalakan ternyata masih
sama. Kemudian saya coba
urutkan rangkaian 40 volt ini
ternyata ada resistor
pengaman dengan ukuran 0.1
ohm yang terbakar. Resistor
ini sebagai sekring. Putusnya
resistor ini diakibatkan oleh
elco yang rusak tadi sehingga
tegangan overload.

5. Kemudian saya ganti
resistor yang rusak ini dengan
ukuran 0.1 ohm. Dan monitor
saya coba nyalakan, dan
Monitor kembali nyala dengan
normal


Thursday, September 29, 2011

Contoh menu factory setting tv warna digital

Contoh menu factory setting tv warna digital

1. TV merek Cina (FUJITEC, AKIRA,,BOOMBA, KCL, MITOCHIBA, BAZZOKA da lain -lain)yang menggunakan IC Program Type LC8632xxx Series
Masuk:
Cara I
Pada saat TV "ON" Tekan "MENU" di Remot dua kali -"RECALL (Q.VIEW)" – "MUTE"
Cara II
Tekan "VOL" (-) di TV sampai "00". Tekan "RECCAL" di Remote sekali. Tekan dan tahan "VOL (-) di TV dengan tekan kembali "ECALL" di Remote ulangi untuk masuk ke menu selanjutnya dan akhirnya keluar
Cara III
Tekan Tombol dilubang pada Remote atau buka box remotnya dan cari TOMBOL SWITCH yang tidak terpakai dan SWITCH kan (untuk mesin KIT CINA seperti HUIJIA, TANAKA, WANSONIC,MD, dan yang sejenis nya)


2. AKIRA:
Masuk:
Pada saat TV menyala,tekan "AV" di Remote. Lalu tekan "MENU","Q-VIEW" dan "MUTE"
Pengaturan:
Gunakan "TIMER" dan "VOL" (+,-)

3. AIWA
Masuk:
SWICTH kan tombol di dalam Remote berada di atas Tombol "VOL" (+)

4. SANYO
Masuk:
cara I
Tekan dan tahan "MENU" di Remote + "VOL" (+) di TV
Cara II
Tekan dan Tahan "MENU" di TV + Tombol '1' atau '2' atau '3' atau "DISPLAY" di Remote
Pengaturan:
Gunakan "TIMER", "MUTE", "CH" (+,-) dan "VOL" (+,-)
Keluar:
Gunakan "MENU" atau "DISPLAY"

5. LG FLATRON
Masuk:
Cara I
Tekan "OK" di Remot + "OK' di TV
Cara II
Tekan "MENU" di Remote + "MENU" di

6. TCL
Masuk:
Tekan "DISPLAY" (OSD) di Remot + "VOL" (-) di TV dan tahan 3 detik

7. PANASONIC
Masuk:
Switch kan Pin ‘FA-1′ dan ‘FA-2′ atau "TP-8" ke Ground

8. PANASONIC TX SERIES
Masuk:
Tekan "VOL" (-) di TV + "OSD"

9. SHARP
Masuk:
Switch kan Pin "6" dan Pin "7" pada IC MCU (TDA 98xxx)
Keluar:
Switch kan kembali

10. SHARP EXPRESSION
Masuk:
Hubungkan Jamper "J800" yang ada disebelah Tuner

11. CRYSTAL
Masuk:
Pada saat TV Standby tekan tahan "VOL" (+) + "VOL" (-) pada TV bersamaan hingga TV "ON"

12. PHILLIPS
Masuk:
Pada saat TV Standby tekan "0-6-2-5-9"

13. AKARI
Masuk:
Tekan "SLEEP" di Remote + "MENU" di TV

14. SAMSUNG
Masuk:
Pada saat TV Standby tekan "MENU" - "PSTD" – "MUTE" – "POWER ON" di Remote

15. SAMSUNG PLANO
Masuk:
Pada saat TV Standby tekan "DISPLAY" - "MENU" - "MUTE" - "POWER ON" di Remote

16. SAMSUNG PLANO DIGITAL HD100
Masuk:
Cara I
Pada saat TV Standby tekan "STANDBY" - "DISPLAY" - "MENU" - "MUTE" - "POWER ON" di Remote
Cara II
Pada saat TV Standby tekan "STANDBY" - "MUTE" - "1" - "8" - "2" - "POWER ON" di Remote

17. POLYTRON
Masuk:
Dalam keadaan standby,tekan dan tahan "MENU" di remote sampai televisi 'ON', kemudian masukkan kode "1-0-1-3" atau "1-0-1-4"
Pengaturan:
Gunakan "CH" (+,-)dan "VOL" (+,-)

18.TOSHIBA
Masuk:
Tekan "MENU" di Remote sekali, kemudian tekan lagi dan tahan "MUTE" + "MENU" di TV. Ulangi untuk proses berikutnya tekan "MENU" di Remot dan masukkan kode 4725 tekan "VOL" (-) di TV kemudian tekan dan tahan Tombol "9"


19. RCA/THOMSON
Masuk:
Tekan dan tahan "VT" di TV + "POWER SWITCH ON TV"
20. HITACHI
Masuk:
Tekan dan tahan "AV" di TV, hidupkan Power SWITCH TV

21. SONY
Masuk:
"STANDBY" - "OSD" – "5" – "VOL" (-) – "POWER ON"

22. JVC
Masuk:
Cara I
Tekan bersamaan dan tahan "OSD" + "MUTE"
Cara II
Tekan bersamaan dan tahan "OSD" + "PICTURE"


Wednesday, September 28, 2011

Code Type Persamaan flyback

Code Type Persamaan flyback


154-064P
154-177B
FCK-14B047
C _ 180v _ B+ _ Gnd _ 16v _ 24v _ 40v _ Abl _ Heater _ Afc

F 0101KM-SA
F 0141 PE-M
C _ B+ _ Gnd _ 24v _ 16v _ Afc _ 180v _ Gnd _ Heater _ Abl

K 148 TC
C – 180v _ B+ – Gnd _ Afc _ 16v _ Abl _ Heater _ Nc _ Nc

FCG 2045 BL
Afc – 16,5v _ Heater _ Boost-up _ B+83v _ Gnd _ Nc _ C _ Abl _ 175v _ 24v

FSA 16012M
DCF 2077A
DCF 1577
FSA 16012M
C – B+ – Afc _ Boost-up _ 16,5 _ Abl _ 25v _ Gnd _ 185v _Heater

JF 0501-1206
C _ B+ _ 180v _ 16v _ 25v _ Heater _ Gnd _ Abl _ Afc _ Nc

JF0601-19577 (polytron)
C_B+_gnd_200v_nc_Ht_nc_abl_+12_-12

FCK 14A006
FCM 2015HE
FCM 14A032
C _ B+ _ Abl _ 24v _ Heater _ 16v _ 180v _ Gnd _ Nc _ Abl

FCM-20B061N (polytron)
c_B+_gnd_185_nc_Ht_Nc_abl_+12_-12

FUY-20C009 (akari)
C_180_B+_gnd_nc_24_nc_abl_Ht_afc

BSC 65A
C _ B+ _ 190v _ Gnd _ Nc _ Nc _ 14,5v _ Abl _ Heater _ Afc

154 – 132A
154 – 132C
C _ 40v _ 16,5 _ Heater _ Gnd _ B+ _ 180v _ Gnd _ Abl _40v

FCK 1411 L 01
FCM 14A025
C _ Boost-up _ Abl _ B+ _ Gnd _ 180v _ 24V _ Heater _ Afc _ 16,5v

154 189H
154 277C
FCM 20B027
C _ B+ _ 180v _ 16v _ 24v _ Heater _ Gnd _ Abl _ Afc _ Nc

MC – FBC-015
LCE CF0854
C _ B+ _ Gnd _ Afc _ 185 _ Heater _ 25 _ 15 _ Gnd _ Abl

FSV – 20A001
FCK – 14A033
FSV – 14A001
C _ B+125v _ Abl _ Nc _ Gnd _ 185 _ 46 _ Heater _ Nc _ 16,5

FTK-14A004P (samsung)
C_B+125v_ABL_ Nc_ Gnd_ 180v_24v_Ht_afc_16,5

8-598-858–00
8-598-811
C _ B+135v _ 200v _ Heater _ Gnd _ -16,5(vertkl) _ Gnd(vertkl) _ +16,5(vertkl) _ Nc _ Abl

TFB 4125 DY (thosiba)
TFB 4125 HY
C _ B+ _ 180 _ Gnd _ Nc _ 26v _ 12v _ Abl _ Heater _ Afc

BSC 22-01-06
BSC 25-48
BSC 25-4803
BSC 24-01N362
C _ B+ _ Nc _ afc _ gnd _ Heater _abl _ nc

BSC 24-01N4014K
BSC 25-T1010A
BSC 25-09N21A
BSC 25-05N2110A
BSC 25-09N20E
Tep _ C _ Tep _ B+ _ Tep _ Tep _ gnd _ Heater _ abl _ 180v
DCF 2217J

C _ B+ _ afc _ boost-up _ 16,5 _ 24 _ abl _ gnd _ 200v _ heater


Tuesday, September 27, 2011

troble shooting tv sharp update

Kerusakan - kerusakan yang sering terjadi pada tv sharp

sharp mati total
Untuk TV sharp 14" type 14q25mkII kerusakan mati total disebabkan oleh bagian power supply yang tidak menghasilkan tegangan. Dengan ciri-ciri tegangan tidak ada sama sekali, sikring tidak putus dan STR masih bagus. Power supply untuk TV sharp jenis ini menggunakan regulator STR G5653.

Kalau menemukan kasus seperti ini untuk TV sharp type diatas tadi bisa mencoba dengan mengganti Resistor di R707. Nilai resitornya adalah 470 K. Resistor ini berfungsi sebagai pembatas arus untuk menyuplai ke triger STR G5653. Resistor ini rusak ditandai dengan nilai hambatan menjadi sangat tinggi sehingga tidak ada arus untuk triger STR. Dengan mengganti resitor ini tegangan atau arus ke triger STR kembali normal


sharp protect
Untuk service kerusakan TV Sharp dengan kondisi protec, bang Zic memberikan solusinya sebagai berikut:
Pertama anda harus bersihkan dulu mainboardnya dengan sikat atau kuas yg dipotong sekitar 2cm,untuk melihat dan memastikan adanya titik solder yg tidak baik,karena titik solder yg kendur akan tergerak dan dapat anda lihat dengan jelas.Gunakan cairan thinner high gloss ( berkualitas bagus dan cepat kering ) untuk membersihkan kotor atau noda pada mainboard.Setelah bersih,periksa semua titik solder di bagian : Vertikal-Regulator/power supply-Flyback. Blok ini adalah yang paling sering terjadi kerusakan titik solder karena panas yang ditimbulkannya.terutama periksa solderan pada bagian kaki IC vertikal dan resistornya.
Ganti IC vertikal jika memang anda yakin rusak atau juga di tandai dengan berubahnya warna resistor vertikal.kerjakan dengan teliti.
Coba nyalakan pesawat TV dan perhatikan,jika masih tidak mau start secara normal ,ikuti langkah berikut ini:
Jika nyala led berwarna merah ke hijau dan berhenti menjadi kuning,kerusakan terjadi pada IC memory (24c04-24c16),ganti dengan yg baru.Setting kembali parameter di dalam servis menu. Jika led berwarna merah terus mati,kerusakan terjadi pada IC utama ( TDA 938psxxx ) atau kehilangan tegangan 3.3volt pada regulator,cek bagian power supply.
Jika berwarna hijau atau merah berkedip-kedip,ada kesalahan dalam IC memory.
ika led berwarna hijau selama 5-10 detik dan kembali merah,ada kegagalan pada bagian horisontal,periksa flyback ( cabut dan ukur dengan multimeter skala 10k pada kaki ground dan kaki yg menuju kolektor TR.output horisontal,jika bergerak meskipun sedikit berarti flyback sudah short.Juga periksa tegangan 180V untuk blok RGB,biasa terjadi kerusakan pada resistor pembatasnya .
Kesimpulan :
TV SHARP yang menggunakan IC utama seri TDA 938PSxxx,umumnya dan sering terjadi kerusakan pada : SOLDERAN YANG KURANG BAGUS, IC VERTIKAL, IC MEMORY,FLYBACK dan REGULATOR.
tips ini sudah saya praktekan di rumah pada Sharp TV 14″ Universe dan berhasil dengan sukses. Tambahan untuk TV Sharp model ini jika gambar vertikal tidak normal (blank atas dan bawah sekitar 10 cm)coba short pin 6 dan 7 IC Utama (mode service) dan setting ulang vertikalnya ujar bang zic.
Bagi yang awam yang ingin mencoba di rumah Hati-hati ke setrum! ingat di TV masih ada setrum sisa (1-5Kv) walupun colokan listrik TV sudah di lepas…

TENTANG PROTEKSI PADA TV SHARP (TDA93xx) DAN KODE KEDIP

--TDA938x-IX3410 (wonder), TDA938x-IX3386 (universe)--

Prakata: Di beberapa daerah, dan beberapa bengkel tv, sasis ini merupakan momoknya bengkel tv (selain sasisnya tv sanyo, tentunya). Dengan tujuan untuk berbagi ilmu dan berusaha mengurangi terjadinya aksi ganti mesin terhadap sasis ini. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan, dan menjadikan berkah dunia akherat, Aaaaaaaamiin.
-------------------------------------------
PROTEK/SENSOR PADA TV SHARP

Seingat penulis, sejak dulu, produk-produk tv sharp dilengkapi dengan sistem proteksi. Jika ditemukan kejanggalan/ketidaknormalan, tv akan protek dengan sendirinya (untuk keamanan perangkat/user). Dan sekarang ini, hampir semua tv ber-merk juga menggunakan sistem proteksi. Tetapi jika dibandingkan dengan proteksi kepunyaan tv sharp, nggak ada tandingannya. Oleh sebab itu, penulis tidak heran jika tv sharp menjadi momok bagi bengkel tv.
Hampir semua bagian/blok tv sharp dilengkapi dengan sensor protek dengan jenis dan metode yang berbeda-beda, antara lain :

Sensor Tegangan : v heater, B+ 115V, B+ vertikal, 12/16V dan tegangan-tegangan lainnya. Proteksi tegangan terdiri dari OverVoltage dan NoVoltage. Komponen yang dipakai untuk sensor tegangan biasanya menggunakan dioda (zener/dioda biasa--1N4148).
Sensor Output/input blok: output vertikal (Vertical Guard), H sync, dll. TV akan protek jika tidak ada output/signal atau tegangan output dalam bentuk DC.
Sensor Sync: walaupun jarang, proteksi ini biasanya sudah masuk di dalam IC jungle/chroma.
X-ray protection: menyensor tegangan ABL, berfungsi guna menyensor tegangan HV (karena ABL adalah minusnya HV).
dan yang terbaru, proteksi data digital. Karena rangkaian didesain sekompak/seringkas mungkin (dijadikan dalam 1 chip), maka sistem proteksi juga dimasukkan ke dalam IC tersebut. IC-ic tersebut akan mengirimkan data ke IC-program jika sistem (dalam ic tersebut) ada yang tidak beres, kemudian ic program akan memproteksi/mematikan perangkat tv.


BOOT UP DAN SELF TEST

Penulis akan mencoba menjelaskan urutan BootUp. BootUp adalah tahap-tahap beroperasinya tv, dari mati hingga beroperasi secara normal. Jangan heran jika sasis tv sharp yang memakai TDA93xx munculnya gambar agak lama...., karena ic programnya muter-muter dulu (kerennya SelfTest).
Tahap-tahap self test (mohon koreksinya) sebagai berikut :

Regulator beroperasi dengan baik--> adanya tegangan standby (3,3V), osilator kristal pada ic-program bekerja untuk memberi denyut/clock ic program.
Program reset, reset dikontrol oleh IC reset (PST573, pada goldstar/merk lain KIA70) , pada pin 60.
Setelah reset, program meload/membaca EEPROM (mengambil data servis). Jika gagal membaca/load --> protek.
Setelah membaca EEPROM, program akan mencoba untuk menghidupkan tv (power on), diawali dengan menghidupkan regulator ke posisi ON (B+ 115V penuh), diikuti dengan beroperasinya osc jungle (horisontal dan vertikal). Untuk sementara, sinyal video dalam keadaan MUTE.
Setelah trafo flyback bekerja, ic program (dengan bantuan zener, dioda-dioda), menyensor/mengecek tegangan-tegangan vital. Jika ditemukan ketidaknormalan, tv akan protek.
Proses pengecekan tegangan diikuti oleh pengecekan input/output amplifikasi (vertical out, X-ray, dll).
Tahap berikutnya adalah pengecekan sinyal/sync, sinyal video dimasukkan dan diproses (saat ini, output ke tabung/video drive masih di MUTE --> belum ada gambar/raster), tujuannya adalah mendeteksi dan memastikan bahwa osc hor dan vert tersinkronisasi oleh video/raster. Jika sync gagal, tv akan protek.
Pengecekan digital/data servis. Sebelumnya, tv dinyalakan berdasarkan setting yang tersimpan dalam data servis (EEPROM), jika data tidak bisa diset, tv akan protek. misalnya. pada data NICAM diset pada 1 (NICAM=1) padahal pada rangkaian/tv tidak terdapat rangkaian NICAM, tv akan protek. Tahap ini adalah tahap pengecekan data digital (internal).
Pengecekan digital eksternal (peripheral, diluar IC), program akan mengecek keberadaan peripheral/alat2 tambahan diluar IC melalui bus data (SDA dan SCL, menggunakan protokol I2C), kemudian mengeset peralatan-peralatan tersebut dengan data sesuai yang tersimpan dalam EEPROM. Pada sharp Wonder, peripheral/peralatan luar antara lain: Tuner (PLL), AN5891K (SoundProcessor) dan M52797SP (AV switch), jika komunikasi ke/dari perangkat2 luar tersebut gagal/terganggu, tv akan protek.
Setelah semuanya beres, sinyal video di UNMUTE (ditampilkan).
Selama beroperasi, ic program selalu memonitor semua pintu proteksi.


Untuk tahap 5 dan 6 diatas, menggunakan pin protek yaitu pin 8 (normalnya sekita 3,2v) pada IX3386 dan IX3410.
KODE KEDIP

Untuk mengetahui dimanakah error/protek tersebut terjadi, pabrik sharp melengkapi produk tvnya dengan kode kedip. Kode kedip bisa diketahui dari panjang/pendeknya dan jumlah kedipan lampu LED indikator. Daripada pusing mengukur panjang/pendeknya kedipan, lebih mudahnya dihitung saja jumlah kedipannya. Kode kedip ditunjukkan dengan cara:

Kode kedip menggunakan LED merah, kalo hijau yang berkedip mungkin bukan kode kedip.
Sebagai gambaran (gunakan imajinasimu), kode kedip 4 akan ditunjukkan sebagai berikut : lampu led menyala 4 kali (lamanya kira2 200ms setiap menyala kira kira empat detik), kemudian jeda/mati kira2 setengah detik (400ms) -- menyala/kedip lagi 4 kali --> jeda/mati kira2 setengah detik (400ms) --> kedip lagi 4 kali ........ begitu seterusnya.


Sedangkan jenis kode kedipnya beserta jenis kerusakannya sebagai berikut (berdasarkan pengalaman penulis), sebagai berikut :

Kedip 1 kali : bus data error mungkin disebabkan program gagal dalam membaca memory atau bus data (SDA, SCL).
Kedip 3 kali : Jungle (osc horisontal, vertikal), bisa juga disebabkan karena x-ray (ABL).
Kedip 4 kali : Sinkronisasi gagal, video/raster tidak terdeteksi, VIF. Switch AV perlu diperhatikan.
Kedip 6 kali : Internal peripheral, nicam, SIF. Disebabkan data service yang tidak sesuai.
Kedip 7 kali : internal setting, format signal, setting decoder. Disebabkan data service yang tidak sesuai.
Kedip 8 kali : Tuner (gagal mengeset frekuensi tuner atau tuner tidak terdeteksi), juga bisa disebabkan peripheral luar (misalnya AN5891K, M52797SP) karena bus terganggu.


catatan: untuk kedip 2 dan 5 (atau kedip lainnya), penulis belum pernah menjumpai (jika ada yang pernah menjumpai mohon kontribusinya).
TIPS PERBAIKAN SASIS INI

Jika tv dinyalakan langsung merah (tanpa kedip), cek trafo FB, tegangan-tegangan vital, R625 (SMD) nilainya 180K, dari jalur 180V.
Jika kedip 1 s/d 4, langkahnya : operasi semua solderan, kalo perlu disolder ulang. Lebih-lebih pada R dan C SMD dibawah ic Vertikal. Kalau belum manjur, ada komponen yang rusak seputar rangkaian Jungle, pin yang perlu dicek : pin 21 (Vdrive A), pin 22 (VdriveB), pin 33 beserta rangkaian hor drive. Tegangan-tegangan vital perlu juga dicek.
Jika kedip 4 keatas, masuk saja ke service mode. TV akan menyala dan sempat untuk mengecek tegangan-tegangan. Kalo perlu ubah setting service mode. (tulis dulu setting awalnya, sebelum melakukan perubahan).
Jika kode kedip berubah-ubah, misalnya ketika dinyalakan berkedip 8 kali trus dimatikan, dinyalakan lagi ternyata kedipnya berubah jadi 4 kali, yang perlu dicek adalah jalur bus data (SDA, SCL). Pada Wonder, cek dua zener 5V (D302, D303) lokasinya dekat dengan AN5891.
Sebelum berniat untuk menyolder, sebaiknya cek dulu data service modenya.
Dengan memahami tahapan Self Test, akan lebih mudah mengetahui letak kerusakannya.


Monday, September 26, 2011

CARA KERJA REMOT CONTROL TV WARNA

CARA KERJA REMOT CONTROL TV WARNA


Remote kontrol merupakan
alat yang sangat bermanfaat
bagi peralatan elektronika
terutama pesawat televisi.
Bagaimana jadinya seandainya
alat tersebut rusak,tentu kita
akan kerepotan dalam
memindah saluran
televisi .

Memang sih remote
kontrol bikin kita malas
beranjak dari tempat duduk
tapi memang itulah kegunaan
remote yang memanjakan
penggunanya.
Remote kontrol terdiri atas
osilator yang dihasilkan oleh
kristal (umumnya bernilai 455
khz tapi ada beberapa yang
bernilai lain) kemudian
dikuatkan oleh sebuah
transistor yang selanjutnya
dipancarkan oleh lampu led
infra merah.

Cahaya yang dipancarkan oleh
led tidak dapat dilihat oleh
mata kita.Selanjutnya cahaya
inframerah diterima oleh
sensor penerima dipesawat
televisi kemudian diolah oleh
ic program .Maka jadilah kita
dapat mengontrol pesawat
televisi kita.


Kita dapat mengetes remote
kontrol masih berfungsi atau
tidak dengan menggunakan :

- Alat khusus semacam sensor
penerima pada pesawat
televisi yang bisa dibeli di
toko-toko elektronika

- Pesawat radio AM yang
dituning pada frekuensi
tertentu yang akan
menghasilkan bunyi "tut
tut"tiap kali kita memencet
tombolnya

- Kamera hp , kamera hp
dapat menangkap cahaya
inframerah dari remote
kontrol
Berikut langkah-langkah yang
dapat dilakukan untuk
memperbaiki remote kontrol
yang rusak sebelum
diputuskan untuk membeli
yang baru.

- Bersihkan remote dari debu
dengan kuas.Hati-hati saat
membersihkan bagian yang
ada lapisan karbonnya lebih
baik pakai kapas yang diberi
alkohol,spiritus,minyak
tanah,bensin maupun
semprotan contact cleaner
bisa pilih salah satu yang
tersedia

- Periksa apa ada jalur yang
putus atau retak (dalam
banyak kasus sering jalur
berjamur/berkarat

- Ganti kristal dengan yang
baru(sering sekali kristal ini
mati)

- Periksa transistor

- Periksa lampu led infrared

- Jika semuanya ok tapi
remote tetap ngadat dapat
dipastikan icnya yang
rusak,kalau sudah pasti rusak
memang susah cari
sparepartnya jadi saatnya
ganti remote atau menunggu
kalau ada kanibalan.


Saturday, September 24, 2011

TIPS CARA TEST ELECTROLIT CONDENSATOR (ELCO)

TIPS CARA TEST ELECTROLIT CONDENSATOR (ELCO)


Dimulai dengan kisah seorang teman
Hobi saya adalah berat sama dengan
daya tinggi sistem audio
(Sound system), pada
sementara itu daya perakitan
penguat andalannya, ia
menggunakan 4 biji elco
masing-masing berukuran
20.000uF/50V. Ketika dipasang
ok-ok saja, saat diuji, dia
terkejut sama sekali karena
The berukuran jumbo elco
suara yang dihasilkan kelas
es radio ....!?!?!?

Mulai dari sopir sampai
dengan output tipe transistor dah
dioprek ini, tidak ada
aneh. Hanya elco dan
dioda yang belum tersentuh,
akhirnya menyentuh juga. Apa
yang tidak benar elconya
salah ...??? karena dioda dah
gedhe baru dan lebih diganti.

Akhirnya, dengan spekulasi
kelas tinggi, dibongkar
elco adalah, bagaimana
kejutan! ternyata
2200uF/50V elco ukuran, pasir /
patah batu dan aspal,
ketika kemasan sangat
mirip dengan aslinya ... ck ck
ck ck
Dari cerita ini, dengan
saham sedikit pengetahuan-atik-
mathuk, penulis membuat
suatu uji yang elco
jumbo nilai dengan tujuan
sehingga orang lain tidak
perahu yang sama dengan teman-teman
saya.

Elco pengujian
kecil dapat
menggunakan AVO meter.
Tapi untuk membedakan
antara ukuran elco
2200uF/50V oleh elco
20.000uF/50V akan sangat sulit,
Fenomena ini mungkin bahwa
membuat tangan gatal
kreatif untuk membuat elco
dengan dua nilai label ..!!!!
Skema sebagai alat testnya
Selanjutnya, jangan tersenyum
pertama, sederhana.

Biaya untuk membuatnya terlalu
murah, tidak sampai Rp
10.000, - di penulis.
Cara kerja alat ini
berdasarkan sifat
kondensor, yang
kapasitas kondensor
untuk menyimpan elektron /
tegangan. Karena setiap
kondensor telah
karakteristik waktu pengisian
dan pemakaian waktu
berbeda untuk setiap
dielektrika ukuran dan jenis.
Idealnya, semakin besar
ukuran, semakin besar
Demikian pula waktu yang dibutuhkan
untuk pengisian dan
pemakaian (pengisian dan
pembuangan biaya).


Cara menggunakan:

1. Pastikan posisi switch (SW1)
pada posisi pemakaian (posisi
A).

2. Plug / pasang elco
yang akan diuji, maka
kargo kosong elco
dengan menekan SW2
singkat (sekitar 1 s / d 3
detik).

3. Posisi saklar pada posisi
pengisian (posisi B), LED akan
menyala dengan panjang
tertentu (tergantung pada nilai
elco). Tahan dalam posisi B
sampai LED tidak menyala
(Elco penuh).

4. Bila LED tidak
gilirannya, segera memindahkan posisi
ke posisi pemakaian (A), LED
akan menyala dengan lama
tertentu (tergantung pada nilai elco
diuji). Terus posisi yang
A sampai LED tidak menyala
lagi (elco mengisi kosong).

5. Kesimpulannya adalah cukup
Sederhananya, semakin besar
elconya ukuran, semakin lama
waktu yang sama pengisian dan
dischargingnya (lama LED
menyala). Untuk kalibrasi,
Pembaca dapat menggunakan
elco 10000uF patokan ukuran
mampu menjadi
bertanggung jawab. Hanya dengan
logika akal dari penulis sendiri
Pembaca sudah mengerti.
Jika proses pengisian
dan pemakaian terlalu cepat,

Pembaca dapat mengubah nilai
R1, semakin besar nilainya
semakin lama proses pengisian
dan dischargingnya.


Thursday, September 22, 2011

SISTEM DASAR POWER SUPPLY AC MATIC TRANSISTOR


Tegangan AC220V yang
masuk melalui Line Filter yang
terdiri dari C1, R2 dan T1.
kemudian disearahkan dan
difilter oleh rangkaian Main
Rectifier yang terdiri dari D1,
D2, D3, D4, C2, C3, C4, C5 dan
EC1. Setelah melalui rectifier
ini, tegangan menjadi DC
308V. D1 s/d D4 banyak
dijumpai dalam bentuk Bridge READ MORE....


SISTEM DASAR POWER SUPPLY AC MATIC FET


Line filter dan Rectifier :
terdiri dari R536, C532 dan
M502. Kemudian disearahkan
dan difilter oleh rangkaian
Main Rectifier yang terdiri
dari D519, C527, C528, C529,
C530 dan C525 (220uF/400)
untuk membuat tegangan B+
308V. READ MORE....


DASAR DASAR STANBY TV WARNA

DASAR DASAR STANBY TV WARNA


Pin IC jungle/chroma/
osilator. Umumnya, pada IC
jenis baru (misalnya AN5606,
TDA836xx, dll) dilengkapi
dengan pin proteksi EHT, pada
pin ini umumnya berjenis Low
State, yaitu berlogika Low (0
volt atau beberapa volt saja
ketika normal). Jika terdeteksi
tegangan yang melebihi
ambang tegangan proteksi,
maka IC segera mematikan
osilator horisontal. READ MORE....


TIPS CARA AMAN TES POWER SUPPLY TV

TIPS CARA AMAN TES POWER SUPPLY TV


Meningkatkan sirkuit /
ac-matic/smps bagian
elektronik
gampang-gampang sulit. Dengan
reboisasi resmi sikap ala
Pengujian hutan atau posisi
komponen satu per satu
dengan njelimetnya.

Setelah
semua diinstal komponen
dan belum datang kinclong2
waktu untuk menguji /
tenda. Dag-dig-digali,
jantung berdebar, dapat
Apakah tidak .... atau bahkan
api ....???

Ini adalah (pertama sekarang kadang-kadang
juga masih benar-benar). Mari aman
dan bukan kecemasan, beberapa
rekan telah menyarankan bahwa
menggunakan tegangan 110V.
Metode ini juga merupakan
mengurangi kecemasan.
Efektif jenis AC-matic
tertentu, tetapi ada beberapa
Tipe skema di SMP
110V dapat diuji dengan
bekerja dengan baik, namun
saat diuji dengan 220
Kebakaraaaan hidup!,
wah, jika ini terus
NIH ditemukan ...

Setelah bertanya di sini dan sana
membaca dan membaca tentang
cara aman untuk menguji kekuatan
menemukan cara untuk memberi makan
lebih aman, yang merupakan sikap
Lampu pijar 220V/60watt.
Tuhan terima kasih, cara ini
Kebanyakan amaaan
sekarang. Dengan cara ini saya
mendapatkan bermain
ARRL buku.

Bagaimana pasang lampu pijar
serangkaian
sirkuit yang dapat diuji.
perangkat ia mengatakan ini:

---------( )---------- LAMPU
AC DI SMP 220 yang diuji
----------------------------

Sebelum mencoba SMP,
SMP beban pada removable pertama
(Quote dari televisi, B beban
+), Ketika dicolokkan ke
listrik, mengamati nyala lampu:
- Cahaya pertama akan
pijar cahaya + - 1 deti'an
(Karena ini mengisi Elko)
maka lampu redup
(Atau bahkan tidak menyala
secara total). jika SMP adalah
diuji untuk operasi yang tepat
- Ketegangan> sekunder adalah
(Lanjutkan dengan tes tersebut
setiap tegangan output).
Bahwa cahaya kira2 1-5
menit, jika tidak ada
perubahan api
lampu berarti bahwa SMP dirasakan
siap untuk beroperasi tanpa
lampu. Jika tidak ada
tegangan keluaran yang sama
sekali, yang berarti trobel
bagian awal (tv sharp
R560K, R120K-lama sekolah tv DIGITEC
a).

- Jika lampu bersinar
melanjutkan (slogan Philips kaya)
berarti bahwa ada hubungan pendek di
SMP sirkuit atau
komponen aktif di SMP
ON / diaktifkan terus
>> Output Tidak ada. Recheck
komponen / rangkaian.
Jangan lama2 tes
Tujuan tidak bisa
menghancurkan komponen aktif
SMP (TR, FET, dll), jika
Seiring waktu, risiko ditanggung
penumpang.

Ooo ya ... ketika masih ada
Lampu, SMP
DO beban, nyala api
disesuaikan pencahayaan
beban ukuran, cerah
beban terbesar.
Karena lampu resistif,
nilai meningkat dengan
dengan beban, dapat
Menimbulkan ketegangan
memasuki rendah SMP
bawah 125V dan
Peristiwa ini bisa berakibat fatal jika
SMP mencoba untuk tidak
mampu bekerja pada
masukan tegangan untuk ini!

Untuk mengatasi masalah televisi
yang, ketika dinyalakan
Pertama kali, takometer
langsung listrik njegleg
diedit oleh R 20
watt dengan nilai sekitar 20
Ohm dan disambung
seri daya input
(Di TV Goldstar R39
ohm/7W). Ternyata cara yang
adalah pengembangan
metode lampu.


TEORI DASAR RANGKAIAN HORISONTAL OUTPUT

1. transistor output
2. flyback
3. heat zink/pendingin
4. trafo matching
5. elco
6. transistor oscilator



Output power supply pada
pesawat televisi sering
ditemukan untuk mensupply
tegangan-tegangan yang
dipakai sebagian besar oleh
blok-blok televisi, misalnya
pada sasis mesin china, output
power supply terdiri dari B+
(sekitar 90 s/d 140V),
tegangan aux dan V_standby
(v_aux, umumnya 12V),
tegangan v_sound (16V),
tegangan amplifier vertikal
(24V), tegangan video output
(180V). READ MORE...


TEORI CHROMA DAN MATRIK TV BERWARNA

TEORI CHROMA DAN MATRIK TV BERWARNA



Component Video, terdiri
dari beberapa sinyal yang
terpisah, umumnya terdiri dari
3 kabel. Jenis format ini
merupakan yang terbaik
karena masing-masing sinyal
benar-benar terpisah. Pada
sistem TV umumnya terdiri
dari sinyal Y, sinyal R-Y
(merah dikurangi Y) dan B-Y
(biru dikurangi Y). READ MORE....


SINKRONISASI DAN OSCILATOR TV BERWARNA

SINKRONISASI DAN OSCILATOR TV BERWARNA




Vertikal
Blok ini lebih sering disebut
sebagai osilator jungle.
Osilator adalah perangkat/
blok yang berfungsi sebagai
pembuat/generator pulsa atau
frekuensi dengan frekuensi
tertentu. READ MORE....


DASAR DASAR AV SWITCH BERWARNA

Fungsi lain dari peralatan televisi mungkindigunakan untuk menampilkanaudio dan video dari sumberluar, seperti DVD, VCD, dll.Untuk mendukung fungsiadalah swith diperlukanberalih sumber inputsinyal sering disebutswith AV.

Banyak ICswith ke digitalberfungsi sebagai swithseperti penggunaansaklar mekanis tidakefektif.IC-IC, antara lain, icswith CMOS (misalnya 4052,4053, 4066 dll) dan IC yang spesifikAV swith sebagai LA7016,M52797SP-LA7222, dan lain-lainlain. Bagaimana mengontrol /perjalanan dengan swithnyategangan dikendalikan olehIC program dengan satu ataubeberapa bit data danModel baru seringditemukan denganData bus I2C.On-chipTDA8840/41/42/44 sudahada fasilitas swith AVInternal, masing-masingadalah untuk swith audio (mono)swith CVBS / S-video dan swithvideo (Y, C). Swith-swithdikendalikan olehmenggunakan data bus I2CIC oleh program.


Rencana tanahKembali ke Pasal VIF /FIS, di bawah Pasalsudah menunjukkan bahwa outputaudio yang digunakan olehpin15 (AUD_OUT), pin iniadalah outputswith audio dari internalyang attenuator itu(Volume Control). Sementarainput / output dari demodulatorFIS secara langsung terhubung kemasukan internal yang swithaudio.  



Audiodimasukkan oleh eksternalPIN2 (EXT_AUD) karena pin15adalah output sistemattenuator dan secara bersamaanmenggunakan outputswith audio, maka sinyalEXT_AUD juga dapat diaturMitigasi / volume.Video eksternal terdiri dari dua Jenis input CVBS danY / C (S-video). Swith CVBS /Video memiliki 2 input,Internal dan eksternalinternal yang CVBS  masukanterhubung ke outputCVBS VIF. KendaliSwiss adalah dikontrol oleh program ICmelalui bus data. Jika ICProgram tidak bekerjaS-video input, maka PIN11(EXT_CVBS_Y) dapatdigunakan sebagai masukanKetiga CVBS (internal CVBS1dan CVBS2).

Sinyal video output dariswith video dapat dipantaumelalui pin38 (MON_OUT)apa yang bisa dibilangdigunakan untuk memeriksayang datangaktif / dipilih. Selain itu"Dibebaskan" oleh sumbumonitor, sinyal videoYang dipilih(CVBS_SWITCH_OUT)dimasukkan internalblok dan chrominancesinkronisasi blok yang akandibahas dalam bagian berikutnya.Blok ini video yang swith,ada juga blok yangberfungsi sebagai detektorada atau tidak adanya sinyal video(Detektor Video), yang keluaranadalah sinyal / dataVIDEO_IDENT.
Ketika ICProgram permintaan / tuntutanVIDEO_IDENT negara, makaTDA8840/41/42/44 akanmengirimkan dataVIDEO_IDENT ICprogram.Contoh fungsi VIDEO_IDENTAda detektorjika sinyal video ketikaProgram IC tidak tahuvideo masuk, IC


Program akan menampilkanbiru kembali atau panjangmenit masih tidakTV itu input videomodus siaga AVbaik.


Saturday, September 17, 2011

Memahami Tuner TV berwarna

Memahami Tuner TV berwarna


Fungsi utama tuner adalah
untuk menala frekuensi radio
kemudian frekuensi yang
tertala tersebut diubah
menjadi frekuensi baru yang
dinamakan frekuensi IF.
Frekuensi IF ini yang berisi
informasi-informasi/data-data
yang dibawa oleh carier/
frekuensi radio yang
dipancarkan yang nantinya
diproses dan diurai menjadi
informasi-informasi yang
terpisah (mudahnya, jika pada
TV yaitu sinyal video dan
sinyal audio).
Metode untuk menghasilkan IF
umumnya menggunakan
metode mixing (pecampuran/
heterodyning) dengan osilator
lokal, selisih pengurangan
atau penjumlahan antara
frekuensi lokal dengan
frekuensi yang ditala tersebut
dinamakan intermediate
frequency (IF) yang umumnya
besarnya jauh sekali di bawah
dari 2 frekuensi yang
dicampur tersebut.
Besarnya frekuensi IF yang
dihasilkan tuner sangat
bervariasi, paling sering
dijumpai sekitar 38,9MHz
(TDQ-38), kadang ada juga
yang 44MHz. Frekuensi IF
inilah yang akan diproses/
didekoder oleh rangkaian IF
hingga akhirnya dihasilkan
gambar, suara atau informasi-
informasi lain misalnya data
teletext, multiplex/nicam dan
lain-lain.


Skema/diagram Blok Dasar
Tuner 1 Band
Di atas adalah diagram blok
tuner 1 band dan tidak jauh
berbeda untuk band yang lain.
Sinyal RF diterima oleh antena
kemudian ditala/dipilih oleh
rangkaian tala pada penguat
RF pertama kemudian
dimasukan ke rangkaian
mixer, mixer ini berfungsi
untuk mencampur frekuensi
yang telah terpilih dan
dikuatkan oleh penguat RF
pertama dengan frekuensi
lokal yang tertala juga. Dari
proses mixing tersebut,
dihasilkan beberapa frekuensi
baru yang salah satunya
dikuatkan dan difilter untuk
menghasilkan frekuensi IF.
Karena frekuensi IF yang
dihasilkan harus
dipertahankan pada frekuensi
tertentu, maka semua
rangkaian tala harus dalam
posisi yang selaras, artinya,
jika rangkaian tala/pemilih
digeser naik 1MHz, osilator
juga digeser naik 1MHz juga,
keduanya secara bersamaan.
Rangkaian tala umumnya
terdiri dari induktor dan
kapasitor yang tersusun
secara paralel (membentuk
band pass filter atau
perangkap gelombang). Pada
umumnya, rangkaian tala
pada osilator lokal juga
mempunyai bentuk yang sama
pula. Sedangkan metode-
metode penggeseran/
pemilihan frekuensi dengan
menggeser nilai capasitor
dalam rangkaian
resonansinya, dapat
menggunakan varco atau
menggunakan dioda varaktor.
Dioda varaktor ini bekerja
mirip dengan kapasitor
trimmer, tetapi dengan
kontrol tegangan. Semakin
tinggi tegangan yang masuk,
semakin rendah nilai
kapasitansi varactor, semakin
rendah nilai kapasitor,
semakin tinggi frekuensi yang
tertala atau yang dihasilkan
oleh osilator lokal.

Jenis-jenis Tuner
Banyak sekali jenis tuner TV,
tetapi Penulis di sini hanya
mengulas 3 jenis tuner saja
yang Penulis kelompokkan
dari metode penggeseran
frekuensi dan yang sering
ditemui.

1. Tuner Biasa/manual, tuner
ini dapat ditemukan pada TV-
TV model lama yang manual,
metode penggeserannya
menggunakan varco yang
dilengkapi dengan knop.
Umumnya terdiri dari 1 band
saja untuk satu modul tuner.

2. Tuner VT, metode
penggeserannya sudah
menggunakan tegangan
sebagai kontrolnya, reactor
aktifnya menggunakan dioda
varactor (variable reactor).
Ciri utamanya, masih
menggunakan pin/kaki yang
berfungsi sebagai masukan
tegangan kontrol frekuensi
yang dinamakan kaki VT
(voltage tune). Besar
tegangan VT dalam rentang 0
s/d 30an volt. Pada model TV
lama, tegangan VT ini
dihasilkan oleh potensio/
trimpot pemilih channel/
gelombang. Sedangkan pada
model yang lebih baru, sudah
menggunakan IC program
untuk mengontrolnya.

3. Tuner PLL. Secara internal,
metode penggeseran sama
dengan tuner VT,
perbedaannya, di dalam tuner
tersebut sudah dilengkapi
rangkaian PLL. Karena yang
digunakan adalah PLL/
synthesizer, maka cara
penggeserannya cukup
dengan data yang dikirimkan
oleh IC program ke prosesor
PLL dalam tuner tersebut.
Umumnya menggunakan bus
data berjenis I2C, karena bus
data jenis ini sudah lazim
dipakai pada desain perangkat
televisi. Ciri utama tuner ini
adalah adanya kaki/pin SDA
dan SCL, dan juga pin untuk
sumber tegangan VT tetap.

Fungsi-fungsi Kaki pada Tuner

1. AGC, Automatic Gain
Control. Tidak semua
gelombang RF yang diterima
mempunyai daya yang sama,
ada yang jernih ada juga yang
kurang. Ada sinyal yang kuat
juga ada yang lemah. Guna
mengatasinya, dibuatkan pin/
kaki AGC yang berfungsi
untuk mengatur penguatan
secara otomatis, level
tegangan pada pin ini secara
otomatis akan mengikuti
tingkat level kuat tidaknya
sinyal RF yang masuk,
tegangan berasal dari blok IF.
Cara kerjanya secara umum
yaitu semakin kuat sinyal RF
yang masuk/ditala, semakin
kecil tegangan pada pin ini.
Tegangan yang bervariasi
pada pin ini bersumber dari
penguat AGC pada blok IF.

2. AFT, Automatic Fine Tuning.
Osilator lokal pada tuner
umumnya berjenis VFO
(variable frequency
oscillator), yang berciri khas
mudah digeser sekaligus
mudah bergeser sendiri,
sehingga dapat sedikit
menggeser talaan yang
dilakukan oleh tegangan VT.
AFT digunakan untuk
‘ mengembalikan’ frekuensi
yang bergeser tersebut dalam
rentang yang relatif sempit.
Jika talaan bergeser melebihi
ambang AFT, maka VT yang
digunakan untuk fungsi
‘ mengembalikan’ talaan
tersebut.

3. VT, Voltage Tune. Di awal
sudah disinggung fungsi dari
VT, yaitu untuk menggeser
frekuensi tuner berdasarkan
tegangan yang diberikan ke
pin ini. Tegangan VT ini
umumnya dikontrol oleh
pemilih channel. Jika pemilih
channelnya menggunakan IC
program, maka pengontrol
besar tegangan pada VT
adalah IC program. Ketika
proses Search, normalnya
akan terukur tegangan pada
pin ini dimulai dari 0V dan
beranjak naik hingga sekitar
33V.

4. SDA, SCL. Pin ini dapat
ditemukan pada tuner-tuner
model PLL. Berfungsi sebagai
jalur pengontrol tuner, hampir
semua fungsi dalam tuner
dapat dikontrol oleh bus data
ini. Tuner-tuner PLL, tidak lagi
menggunakan tegangan VT
untuk menggeser frekuensi
tuner, tetapi dengan data
yang dikirimkan ke tuner,
maka tuner secara otomatis
akan mengeset VT-nya sendiri
berdasarkan data yang
dikirimkan oleh IC program/
controller.

5. BM, BP. Adalah pin supply
tegangan untuk tuner.
Tegangan kerja sebuah tuner
bervariasi, tergantung tipe
dan model. Banyak ditemui
yang mengkonsumsi tegangan
5, 9 dan 12V.
6. BL, BH, BU. Merupakan pin
supply tegangan untuk tiap
band. Fungsinya untuk
memberi tegangan blok band
rangkaian tuner. Pin BM pada
tuner dipakai untuk
mensupply blok penguat IF,
sedangkan pin BL, BH dan BU
digunakan untuk mensupply
blok-blok dari tiap band pada
tuner sehingga fungsi
utamanya sebagai pemilih
band dari tuner tersebut,
caranya dengan memberi
tegangan pada salah satu pin
band tersebut.

7. BAND A, BAND B. Berbeda
dengan pin band supply di
atas, pin ini juga berfungsi
sebagai pemilih band. Untuk
memilih band tinggal memberi
tegangan (umumnya dalam
level logik, 5V) berdasarkan
bilangan biner 2 bit, bit
pertama band_B dan bit kedua
adalah band_A. Sedangkan
bilangan biner 2 bit secara
urut adalah, 00, 01, 10 dan 11,
jadi memungkinkan untuk
membuat/memilih 4 kombinasi
hanya dengan 2 pin ini.

8. IF-O. Pin ini merupakan pin
keluaran dari modul tuner.
Ada yang cuma 1 pin IF out
ada juga yang 2 IF out.
Keluaran dari pin ini yang
akhirnya didekoder/diproses
oleh rangkaian/blok IF.

9. Pin-pin lainnya, biasanya
berfungsi lebih spesifik dan
tidak begitu populer misalnya
Tuner Address.


Kerusakan-kerusakan pada
Tuner

1. Tidak bisa menangkap
gelombang, penyebabnya
antara lain : 1. pin Antena
lepas, untuk mengeceknya
tinggal membuka penutup/
casing tuner. Biasanya hanya
dengan solder ulang. 2. AGC
yang tidak bekerja, prinsip
dasar AGC adalah
memberikan tegangan bias
kepada tuner yang besar
tegangannya disesuaikan
secara otomatis oleh kuatnya
sinyal yang masuk. Semakin
besar/kuat sinyal yang masuk,
semakin kecil tegangan pada
pin AGC. Dan 3. IF out tidak
ada yang mungkin disebabkan
rusaknya blok mixer.

2. Gelombang bergeser, sering
disebabkan karena varaktor
tidak lagi mampu
mempertahankan nilainya,
juga sering disebabkan oleh
sistem AFT pada bagian IF
yang bermasalah.

3. Tidak bisa diset/dipilih band-
nya, sistem band swith
umumnya menggunakan
dioda, dengan dioda yang
bocor, dapat menyebabkan
bocornya tegangan ke pemilih
band yang lain.


Tips cara memaksimalkan kinerja windows xp

Tips cara memaksimalkan kinerja windows xp
SISTEM (OS) Windows XP


Ini benar-benar menjengkelkan ketika Anda menggunakan komputer yang lemuot / lambat, bisa jadi karena spesifikasi komputer yang rendah atau mungkin karena kurangnya pengaturan yang sesuai.
Pengaturan berikut, sihir bisatuh cepat Pentium III dan Pentium IV Pentium IV mendapatkan mempercepat sistem operasi adalah menggunakan WindowsXP. Ruang yang akan disentuh adalah:

Sistem Konfigurasi System Properties
1. System Properties adalah berisi informasi tentang nama dan organisasi pemilik. Anda dapat membukanya dengan klik kanan pada icon dan pilih MyKomputer Properties. Atau bisa juga dengan menekan tombol Start + Pause Break.

Ada beberapa rahasia yang akan kita melemparkan sifat-sifat sistem ini, sehingga instalasi yang optimal. Ikuti langkah-langkah:

1. Klik kanan pada icon MyComputer dan pilih Properties. Atau bisa juga dengan menekan tombol Start + Pause Break.

2. Klik System Restore, pastikan Anda klik Turn Off System Restore pada semua drive. Ini akan sangat berguna untuk memblokir salah satu cara perkembangbiakan virus.

3. Kemudian klik Advanced. Ada 3 pengaturan menu di bawah ini.
* Klik pada Pengaturan dan pastikan Anda pertama-tama pilih Adjust For Best Performance. Lanjutkan dengan mengklik Apply. Tunggu beberapa saat, dan tampilan akan berubah ke windows klasik. Tampilan bisa kita mengubahnya nanti sesuai keinginan kita.
* Lalu klik Advanced, dan klik Change untuk mengubah Virtual Memory. (Virtual memory adalah ruang memori yang digunakan sebagai bayangan untuk membantu kinerja dari memori asli yang kita sebut RAM. Memori virtual akan diminta dari ruang hard disk.
* Dalam menu Ukuran custome sub, ada kolom Ukuran Awal. Isi kolom dengan jumlah minimum 2 kali jumlah RAM yang Anda instal. Sebagai contoh, dipasang 128 MB RAM, kemudian mengisinya dengan jumlah minimal 256. Dan di kolom berikutnya isi dengan 2x kolom pertama. Jangan lupa klik Set. Klik OK dan OK lagi, sehingga kembali ke awal dari System Properties.
* Sekarang, klik menu Pengaturan dari tiga, Anda akan melihat dua kolom yang berisi angka 30. Fox digit untuk 3. Kemudian hapus tanda Checklist (v) Restart Otomatis. * Klik OK setelah selesai.
* Tutup System Properties dengan mengklik OK dari otak untuk memanipulasi hasil sebelumnya, tampilan windows terasa sangat membosankan. Klasik Semuanya, seolah-olah bukan Windows XP.

Jangan khawatir, mereka hanya melihat yang dapat diubah setiap saat. Silahkan:
1. Klik kanan pada ruang kosong pada area desktop dan pilih Properties yang muncul kotak dialog Display Properties 2. Klik menu Themes, kemudian pada kolom Themes bawah, klik tanda panah (Pop-up) dan pilih Windows XP. Jika Anda sebelumnya memilih Windows XP, maka pilih Tema lain dulu, kemudian klik panah lagi dan pilih Windows XP. Hal ini dilakukan untuk memancing tampilan Windows XP yang sesungguhnya. 3. Klik Apply dan lihat hasilnya. 4. Kemudian klik menu Desktop, perhatikan di bagian bawah. Ada submenu Customize Desktop, klikmenu itu. 5. Pada kotak dialog berikutnya, pastikan Anda menghapus Checklist tanda (v) pada Run Desktop Cleanup Setiap Days.Ini 60 dilakukan untuk menghindari penghapusan otomatis Windows untuk ikon yang telah dianggap tidak penting, tapi kami pikir sangat penting. 6. Klik OK dan OK lagi untuk menutup DisplayProperties 2. Konfigurasi Sistem

Tolong, jangan khawatir sekali ... ^ - ^ Ruangan berikutnya yang akan di bedah adalah System Configuration. Pertimbangkan langkah-langkah berikut:
1. Klik Start, pilih Run dan ketik msconfig kemudian Ok atau hanya tekan Enter 2. Dideretan menu bagian atas, di ujung kanan ada menu Startup. Klik pada menu. 3. Lihatlah ke bawah, ada sederet nama dengan masing-masing memiliki tanda-tanda checklist (v). Nama merupakan indikasi bahwa program akan selalu berjalan ketika Windows pertama kali penampilan. Dan jika kita membiarkan tanda ceklisnya, maka Windows akan sedikit lambat ketika pertama kali proses Memuat.

1. menghilangkan tanda checklist pada nama program tidak dianggap perlu untuk muncul di START UP. Kemudian klik Apply 2. Klik OK untuk menutup System Configuration dan klik Restart. 3. Minum kopi, makan cemilan, atau pesen nasigoreng menunggu Restart komputer. (Lapergue. ..) Setelah Restart komputer dan kembali ke ruangan Desktop, Anda akan terkejut dengan munculnya kotak dialog yang tentu saja berbahasa inggris. Cukup klik kotak kecil di checklist untuk memberikan Jangan Tampilkan Pijat ini ... .., (Dll) dan kemudian klik OK. Jadi kotak ini tidak akan muncul lagi ketika Windows baru Restart.

Registry
Registry adalah Administrator Windows. Perputaran program yang diinstal akan selalu melaporkan kepada Registry pertama. Berikut ini adalah sebuah direktori yang terdapat di Registry yang akan kita dilempar:
1. 1.HKEY_CLASSES_ROOT

2.HKEY_CURRENT_USER
3.HKEY_LOCAL_MACHINE
4. HKEY_USERS
5.HKEY_CURRENT_CONFIG

Nah, istilah apapula itu? ... .. Bah ... Apa yang akan kita sentuh adalah bagian dari a dan b. Ikuti langkah-langkah:
1. Klik Start, pilih Run dan ketik regedit, klik OK atau tekan Enter segera
2. Klik tanda plus (+) pada HKEY_LOCAL_MACHINE
3. Klik tanda plus (+) pada Control Panel
4. Klik tanda plus (+) pada Desktop (Perhatikan jendela di sebelah kanan pada posisi Desktop Ada deretan string memusingkan cukup dan kursus bahasa Inggris Cari dan temukan MenuShowDelay... Jika sudah ketemu, klik ganda dan mengubah nilainya 400-0, kemudian klik OK)
5. Sekarang kembali ke jendela ke kiri 6. Di bawah direktori Desktop WindowsMetrics subdirektori. Klik sub direktori dan perhatikan jendela kanan.
7. Cari dan temukan MinAnimate, klik dua kali pada nilai-nilai dan ubah nilainya menjadi 1, klik OK

ruangan berikutnya kita akan operasi
Konfigurasi Sistem.
Pertimbangkan langkah-langkah berikut:
1. Klik Start dan pilih Run dan ketik msconfig kemudian Ok atau hanya tekan Enter 2. Dideretan menu bagian atas, di ujung kanan ada menu Startup. Klik pada menu. 3. Lihatlah ke bawah, ada sederet nama dengan masing-masing memiliki tanda-tanda checklist (v).

Nama-nama ini merupakan indikasi bahwa program akan selalu berjalan ketika Windows pertama kali penampilan. Dan jika kita membiarkan tanda ceklisnya, maka Windows akan sedikit lambat ketika pertama kali proses Memuat.
1. Hapus semua daftar tanda-tanda dengan cara kliknya. Kemudian klik Apply
2. Klik OK untuk menutup System Configuration dan klik Restart.
3. Minum kopi, makan cemilan, atau pesen nasigoreng untuk menunggu komputer Anda untuk me-restart. Setelah Restart komputer dan kembali ke ruang desktop, Anda terkejut dengan munculnya kotak dialog yang tentu saja berbahasa inggris. Cukup klik kotak kecil di checklist untuk memberikan Jangan Tampilkan Pijat ini â € | .., (dll) dan kemudian klik OK. Jadi kotak ini tidak akan muncul lagi ketika Windows baru Restart.
setelah itu akan tampak perubahan yang sangat drastis ke komputer Anda. cepet lebih dan ngbuuuuuuuuuuuutttt .........!!


Bagian-bagian teori dasar TV hitam putih

Sebagai bagian dari televisi hitam putih dan fungsinya:
1. ANTENNA: signyal menerima suara, gambar, warna / meledak, sinkronisasi dan pengosongan semua sinyal komposit / sinyal komposit. (Blanking = api, sinkronisasi = bersamaan) pada carier pembawa sinyal televisi sinyal / adalah 38,4 MHz audio dan video menjadi antara 33 MHz dan sinyal pembawa audio video 5,5 MHz.

2. Oscilator: generator frekuensi tinggi dan kemudian dicampur dan diperkuat oleh mixer, mixer menggunakan FET transistor (transistor efek medan) untuk melawan medan magnet eksternal. Belakang = authomatic fine tuning.

3. BPF (band pass filter): filter line, komponen tronsformator.

4. JIKA AGC: resistensi frekuensi penyetabil IF-1. sedangkan bentuk RF AGC trimpot.

5. SINCRONIZER: memiliki output pulsa vertikal dan horisontal. Vertikal melalui intregator untuk osilator frekuensi 50 Hz.
Sementara osilator frekuensi horisontal 15.625 Hz. Sinc juga berguna untuk menyempakan antara output pemancar (gambar) dengan penerima.
Vertikal: untuk membuka berkas elektron atas dan ke bawah.
Horizontal: berkas elektron untuk membuka kiri dan kanan.
Urutan horizontal adalah karakteristik komponen flyback trafo driver horizontal dan di sana. Ketika horisontal mati [Ada tabung TV hitam dan putih tidak akan menyala hanya ada suara.

6. FBT: (terbang kembali tranformator) didorong oleh serangkaian horisontal sebagai sumber kedua setelah regulator.

7. Authomatic AFC kontrol frekuensi untuk mengontrol frekuensi tinggi di sirkuit horisontal agar tidak terpengaruh oleh frekuensi lain.

8. HV rect sebagai penguat tegangan dioda diseri pada FBT

9. Kuk / defleksi:
Konvolusi dalam nilai horisontal lebih hambatanya kecil.jadi lebih mudah rusak
Lingkaran luar adalah vertikal
Fungsinya adalah untuk menarik berkas elektron begitu penuh lapisan.

10. CRT (tabung sinar catoda) terdiri dari:
H / F = filamen
K = katoda
G! = Grid 1
Grid G2 = 2
Grid G3 = 3
EG = elektron gun
A = anoda

Filamen sebagai pemanas katoda, katoda oksida barium bahanya, bila terkena panas melepaskan beberapa elektron bermuatan negatif.
G1: grid elektroda yang mengatur roda elektron jaring
G2: layar kisi yang membantu pekerjaan anoda adalah elektro menarik untuk sampai di sana pada anoda.
G3: sebagai pengatur fokus, sehingga mendapatkan gambar yang bagus.
Elektron anoda menarik fungsional.
Kebutuhan tegangan filamen crt hitam dan putih antara 10-12 VDC dan katoda 0-90 VAC. Antara -69-0 v G1, G2 antara 300 V dan 500 V G3 = anoda adalah antara 10-20 kv


Friday, September 16, 2011

soder-blogs.blogspot.com

soder-blogs.blogspot.com


 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes